Wagub NTB : Rumpil Inges Penyambung Program Zero Waste Provinsi dan Kota Mataram

Rumpil Inges adalah Rumah Pemilihan Sampah merupakan program pendukung NTB Zero Waste , bertempat Kelurahan Mataram Timur oleh penggagas Ibu Sri Sulistiawaty ST, ME. selaku Lurah. Rumpil ini melaju dan menunjukan kerja nyata pengelolaan sampah dengan membangun "Rumpil Inges". Program pemerintah kelurahan Mataram Timur ini memperkuat partisipasi masyarakat, dikerjakan swadaya, dan tidak hanya sekadar slogan dan hal ini dibuktikan langsung kehadirannya dengan hasil karya-karyanya dan dikunjungi Wakil Gubernur pagi ini. (Mataram, 28/12/22) Wakil Gubernur, Dr. Hj. Rohmi Djalilah sangat terkesima dengan penampilan para peserta fashion show yang kesemua bahan pakaiannya dari bahan organik dan olahan seperti dari serat nanas, serat pisang dan mengenakan manik-manik dari bahan sampah olahan non organik dan mengatakan Rumpil Inges ini Penyambung Program Zero Waste Provinsi dan Kota Mataram. Wagub yang akrab disapa Umi Rohmi dalam sambutannya katakan Rumpil Inges adalah akronim dari Rumah Pemilahan dan Pengolahan Sampah yang dibangun oleh Ibu Sri sejak tahun 2020 waktu itu menjadi Lurah Mataram Barat hingga saat ini menjadi Lurah Mataram Timur di lahan seluas 5,5 are di Lingkungan Karang Medain, menjadi pusat pengelolaan sampah terpadu yang didukung penuh oleh warganya. Ibu Sri sampaikan bahwa Iktiar ini dilakukan untuk menjaga lingkungan, sampah-sampah dikumpulkan dan dipilah organik dan anorganik. Dua jenis sampah kemudian diproses menjadi pupuk bagi sampah organik seperti pupuk Kompos, Takokara dan Mogot sedangkan yang anorganik menjadi barang kerajinan cendramata dan bahan daur ulang. "Penanganan sampah sebenarnya mudah, tidak perlu konsep yang muluk-muluk, yang dibutuhkan langkah yang taktis, terukur, melibatkan warga, dan harus benar-benar tekun dikerjakan," ucap Lurah Mataram Timur. Rumpil Inges merupakan program prioritas diawali di Kelurahan Mataram Barat pada awal tahun 2020 yang digagas Ibu Sulis, sejak menjabat Lurah Mataram Barat, Januari 2020 lalu. Program ini dimulai dengan program Informasi dalam Genggaman Masyarakat (Inges), sebuah progam berbasis aplikasi digital, yang diluncurkan Kelurahan Mataram Barat pada Februari 2020 lalu hingga sekarang menjadi Lurah di Mataram Timur. Pada kesempatan yang sama, Mohan Roliskana selalu Walikota Mataram sampaikan dalam sambutannya bahwa Rumpil Inges ini merupakan gerakan bersama mulai dari Mataram Timur sebagai upaya untuk pengelolaan sampah agar bisa menjadi Berkah dan ini diwujudkan langsung oleh Ibu Sri selaku Lurah Mataram Timur melalui wadah Rumpil Inges sebagai Inovasi dan unggulan Kota Mataram. Diakhir sesi, Wagub NTB meresmikan Pameran Rumpil Inges, saling berbagi cendramata dan berfoto bersama lalu dilanjutkan dengan melihat tempat pengolahan pupuk serta minjau kebun berbagai tanaman yang menggunakan pupuk olahan Rumpil Inges. Ikut membersamai Wagub saat itu Ketua TP.PKK Kota Mataram Hj. Noviani Danar Kimnastri Roliskana, Kadis LHK, Kadis Pariwisata Prov. NTB, pejabat dari Kota Mataram, peserta Fashions show dari Mister Tourism dan Miss Young 2022 dkk. yang tergabung dalam Muda Kreatif Nusa Tenggara Barat.