Hari Kunjungan Perpustakaan, Gubernur NTB Dorong Akses Buku Lebih Luas

Membangun kebiasaan membaca buku bukan soal paksaan, melainkan memastikan buku tersedia dan mudah diakses dalam jumlah banyak. Hal itu ditegaskan Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, saat menghadiri kegiatan Bunda Literasi Menyapa yang menjadi rangkaian peringatan Hari Kunjung Perpustakaan Tahun 2025 di Gedung Pusat Layanan Perpustakaan, Kamis (2/10).
“Anak-anak tidak usah dipaksa baca. Taruhin aja buku banyak-banyak di kamarnya pasti dibaca. Dan akhirnya, itu menjadi jiwanya. Jadi saya percaya bahwa kalau kita bisa memperbanyak buku, kita taruh buku di mana-mana, insyaa Allah minat baca itu dengan sendirinya akan muncul,” tegas Gubernur.
Pada kesempatan itu, Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada para penggiat literasi yang telah berjuang hingga ke pelosok NTB untuk membangkitkan semangat membaca masyarakat. Menurutnya, upaya mereka telah menjadi jembatan ilmu ke sudut-sudut provinsi.
“Saya berharap bahwa ke depan kita tidak membiarkan teman-teman penggiat literasi ini bekerja sendiri. Sudah waktunya, pemerintah daerah baik kabupaten maupun provinsi, bersama-sama bergandengan tangan dengan teman-teman penggiat literasi ini, untuk menumbuhkan budaya literasi, budaya membaca di kalangan masyarakat kita,” pesan Gubernur.
Turut hadir pada acara tersebut Bunda Literasi yang juga Bunda Permainan Tradisional NTB, Sinta M. Iqbal, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip NTB Ashari, Kepala BPSDM NTB Baiq Nelly Yuniarti, Kepala Dinas Sosial NTB Nunung Triningsih, serta sejumlah penggiat literasi dari berbagai daerah.


Dipost oleh PPID user pada 2 Okt 2025

3

banner

Scan Qrcode atau klik SIMASKOT untuk mengisi Survei Kepuasan Masyarakat

SIMASKOT