Gubernur NTB Ajak Umat Lintas Agama Bersatu Hadapi Kemiskinan

Gubernur NTB, Dr. Lalu Muhamad Iqbal, menyampaikan pesan haru dan semangat kebersamaan saat menghadiri acara Pesamuhan Agung Dharma Goshana Nusantara, yang dihadiri oleh komunitas Hindu dari berbagai daerah, pada Minggu (27/7). Dalam sambutannya, Gubernur menegaskan pentingnya persatuan lintas agama dalam menghadapi tantangan besar yang masih dihadapi oleh NTB, terutama persoalan kemiskinan.
“Saya selalu terharu ketika diundang oleh saudara-saudara saya dari komunitas Hindu. Bagi saya, umat Hindu di NTB adalah bagian dari keluarga besar saya sendiri,” ujar Gubernur di hadapan para peserta acara.
Gubernur secara jujur menggambarkan tantangan yang tengah dihadapi NTB.
“Usia kita hampir 67 tahun, tetapi kita masih belum bisa keluar dari daftar 10 provinsi termiskin di Indonesia. Padahal kita punya semua potensi: tanah subur, pulau indah, masyarakat cerdas dan pekerja keras,” katanya.
Dalam sambutan yang mengundang keheningan dan perenungan tersebut, Gubernur menekankan bahwa kemiskinan tidak mengenal agama. Ia menambahkan bahwa hampir seluruh persoalan sosial seperti stunting, pernikahan dini, dan rendahnya pendidikan, bermula dari kemiskinan. Untuk itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat lintas agama untuk bergotong royong mengatasi persoalan ini bersama-sama.
“Kemiskinan ini tidak membedakan. Karena itu, ini adalah panggilan jiwa untuk kita semua,” tegasnya.
Gubernur juga menyampaikan harapan agar dirinya senantiasa diberi kekuatan untuk menjadi pemimpin yang adil.
“Esensi seorang pemimpin adalah keadilan. Jika seorang pemimpin kehilangan rasa keadilan terhadap rakyatnya, maka sesungguhnya ia kehilangan kepemimpinannya,” ucap Gubernur.


Dipost oleh PPID user pada 27 Jul 2025

3

banner

Scan Qrcode atau klik SIMASKOT untuk mengisi Survei Kepuasan Masyarakat

SIMASKOT