Dorong Sinergi, Gubernur NTB Harap PKK Perkuat Pembangunan Daerah

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, mendorong Tim Penggerak PKK (TP-PKK) untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota dalam mendukung pencapaian visi dan misi pembangunan daerah. Pesan ini disampaikannya dalam Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 yang dirangkaikan dengan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) TP-PKK Provinsi NTB Tahun 2025 di Graha Bakti Praja Kantor Gubernur, Kamis (21/8).

“Apa peran yang dimainkan oleh PKK, apa peran yang dimainkan oleh pemerintah provinsi, demikian juga nanti di tingkat kabupaten/kota. Kalau ini kita lakukan harmonisasi, insyaAllah banyak sekali peran yang bisa dimainkan PKK, banyak sekali kontribusi yang bisa diberikan PKK untuk pencapaian visi misi pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota,” ujar Gubernur.

Gubernur juga meminta agar seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dapat dilibatkan secara aktif dalam Rakerda PKK.

“Kami menyarankan nanti di dalam raker, kalau bisa hadirkan juga teman-teman dari OPD-OPD Provinsi Nusa Tenggara Barat, dihadirkan untuk ikut bicara, ikut memberikan saran, ikut memberikan review terhadap rencana yang disiapkan oleh PKK. Ini kita perlu sinkronisasi. Ini penting untuk menghindari duplikasi program, duplikasi kegiatan. Ini juga penting untuk menghindari ritendency. Kita sudah melakukan, PKK lakukan lagi. Kalaupun melakukan hal yang sama harus saling mengisi. Kita tahu di mana porsinya PKK, kita tahu di mana porsinya pemerintah provinsi,” imbaunya.

Menurut Gubernur, peran PKK sangat strategis karena langsung menyentuh unit terkecil dalam masyarakat, yakni keluarga.

“Pembangunan model pembangunan yang mulai dari atas ke bawah selalu gagal di mana-mana. Pembangunan harus dilakukan dari bawah ke atas, dan itu harus berangkat dari unit terkecil yaitu keluarga,” tegasnya.