APWI Berperan Strategis dalam Sukseskan Visi NTB Makmur dan Mendunia

Kehadiran Corporate University (CorpU) menjadi ruang bagi Asosiasi Profesi Widyaiswara Indonesia (APWI) Provinsi NTB untuk berkontribusi lebih luas dalam kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi ASN. Tak hanya itu, kontribusi APWI juga dibutuhkan dalam mendukung kesuksesan visi “Bangkit Bersama NTB Makmur Mendunia” yang digagas oleh Gubernur dan Wakil Gubernur NTB.

Hal tersebut disampaikan Gubernur NTB, Dr. Lalu Muhamad Iqbal, saat menghadiri pelantikan dan pengukuhan DPW APWI Provinsi NTB periode 2024–2028. Kegiatan yang dirangkai dengan peluncuran Corporate University ini dilaksanakan di Kantor BPSDMD Provinsi NTB, Jumat (11/7).

“Selamat kepada Ketua DPW APWI dan seluruh pengurusnya yang baru saja terpilih. Mudah-mudahan kepengurusan baru ini jadi kepengurusan yang berkah dan bisa memberikan kontribusi yang sebesar-besarnya untuk Pemerintah Provinsi NTB dan pencapaian visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur NTB saat ini,” ucap Gubernur mengawali sambutannya.

Gubernur kemudian menjelaskan perbedaan antara CorpU dan universitas pada umumnya, yakni kehadiran APWI yang bukan hanya sekadar menjadi akademisi, namun juga telah memahami implementasi di lapangan. Oleh karena itu, ia berharap APWI yang telah memahami situasi dan kondisi di Pemerintah Provinsi NTB dapat menyusun proses pengajaran yang lebih berorientasi pada implementasi.

“Insyaa Allah, saya akan berikan dukungan penuh dalam rangka memanfaatkan WI ke depan. Tapi di sisi lain kita juga butuh komitmen dari WI-nya, komitmen untuk bersedia learning and re-learning, karena isunya ini berkembang sangat cepat,” tuturnya.

Gubernur menyadari bahwa dibutuhkan aksi kolaboratif dalam mewujudkan visi yang diemban. Ia kembali menekankan tiga program prioritas saat ini yang membutuhkan dukungan semua pihak, yakni pengentasan kemiskinan, ketahanan pangan, dan pariwisata.

“Semua program-program yang sekarang kita bangun itu semua berbasis collaborative action. Jadi tidak hanya sektoral, tidak hanya satu OPD, tetapi semua OPD keroyokan menggarap program-program yang sudah kita siapkan,” tegasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Umum DPP APWI Sugihardjo, Kepala Lembaga Administrasi Negara Dr. Muhammad Taufiq serta sejumlah kepala perangkat daerah lingkup Provinsi NTB.