Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah menghadiri rapat koordinasi penanganan Covid-19 Provinsi NTB pada Senin (25/10) di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur NTB. Vaksinasi menjadi hal yang difokuskan dalam pembahasan yakni terkait sinkronisasi data manual dan online serta jumlah masyarakat yang sudah tervaksinasi khususnya lansia dan pelajar. Saat ini NTB berada pada level 3 PPKM Nasional dikarenakan masalah vaksinasi, sedangkan untuk transmisi berada di level 1.
“Kalau dari sisi transmisi, NTB masuk level 1. Tapi untuk vaksinasinya ini banyak PR terutama dari sisi pendataan agar data manual dan data online itu bisa sama. Ini yang harus kita perjuangkan”, ungkap Wagub. Ia menuturkan permasalahan data ini merupakan faktor NIK sehingga pelaksanaan vaksinasi wajib didampingi Dukcapil agar proses penyesuaian NIK dapat langsung dilaksanakan.
Sasaran vaksinasi lansia dan pelajar, droping vaksin, dan gap pemberian vaksin dosis 1 dan dosis 2 di beberapa Kab/Kota juga menjadi PR bersama. Wagub berharap droping vaksin dari pusat lebih banyak masuk ke NTB agar target vaksinasi lansia dan pelajar bisa terpenuhi. Meski demikian, ia senang dan mengapresiasi penanganan Covid-19 di NTB. Tak lupa ia mengingatkan agar prokes selalu diterapkan dalam setiap lini kehidupan. Ia juga berharap aplikasi Peduli Lindungi digunakan di NTB pada seluruh fasilitas umum dan fasilitas sosial seperti mall dan kantor.(*AG)
#ntbgemilang #ntbamandanproduktif #vaksinasi #biroadpimntb