Membangun Butuh kebersamaan dan kekompakkan ucap Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr. Hj. Sitti djalillah, M.Pd. saat Membuka Acara Pelatihan Pendamping Desa, dalam rangka Peningkatan Kapasitas Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Pada Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Tahun Anggaran 2022, Rabu 7/12/22.
Pelatihan Yang diikuti Oleh Seluruh Pendamping Desa (PD) dan Pendamping Lokal Desa (PLD) Existing yakni di Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa Barat, dan Kabupaten Bima diselenggarakan oleh Kementrian desa, dan Pembangunan daerah tertinggal, dan transmigrasi Republik indonesia.
Dalam sambutannya Wagub NTB ungkapkan pengalamannya bahwa Tim pendamping desa di NTB selama ini telah memberikan kontribusi sangat besar, contohnya sejak kerjasama kita dalam hal rehab rekon musibah gempa dan pandemi covid pemerintah bisa bekerja lebih cepat.
Kebersamaan dan kekompakan dalam bersinergi harus tetap terjaga demi keberlangsungan membangun desa, dan dengan adanya pelatihan ini kami ingin PD dan PLD semakin meningkat mutu dan kapasitasnya dalam melakukan pendampingan desa, ucapnya.
Tidak hanya dalam pendampingan pembangunan Infrastruktur, lebih luasnya agar fokus dalam pembangunan MDGs, komplit mulai kesehatan kesejahteraan kebersihan lingkungan sampai kesumber daya manusia merupakan hal penting untuk ditingkatkan.
Wagub Sangat berharap PD dan PLD aktif memfalidasi data, jadikan ini sebuah PR kita bersama agar semua desa dapat mepalidasi datanya sehingga data kemiskinan bisa terdata secara falid, karna itu semua Desa Harus Memiliki sistem informasi Desa (SID) agar semua program dalam penggaran juga bisa tepat sasaran.
Selamat berlatih kepada seluruh pendamping desa dan pendampinh lokal desa, janganlah ada kata untuk malas teruslah belajar agar apa yang kita cita-citakan membangun dari dusun bisa tercapai untuk mewujudkan bebas dari desa tertinggal dan provinsi NTB gemilang bisa terwujud, tutur Wagub.
