Sumbawa – Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah mengatakan bahwa salah satu rahasia kesuksesan pembangunan daerah adalah sinergi yang terjalin baik antar lembaga baik itu Pemerintah Daerah, TNI dan Kepolisian. Pandangan tersebut disampaikan pada acara Penutupan TMMD Ke-109 Kodim 607/Sumbawa, Rabu 21 Oktober 2020.
“TNI bagi kami sangat dekat, peristiwa-peristiwa yang kami alami di NTB ini memberikan kami pelajaran bahwa kekompakan dan sinergi itu memang kunci utama dalam kita membangun daerah,” kata Wakil Gubernur.
Umi Rohmi, sapaan akrab Wakil Gubernur ini, menyampaikan bahwa sinergi di NTB ini sangat kuat antara pemerintah, TNI dan Polri. Banyak hal yang sudah dilalui bersama, mulai dari penanganan bencana alam seperti gempa bumi di tahun 2018 lalu, hingga penanganan Pandemi COVID-19 saat ini.
Peran TNI dalam membangun kembali NTB pasca gempa bumi 2018 sangat besar, pengerahan pasukan bantuan dari TNI sangat membantu mempercepat pembangunan kembali rumah-rumah penduduk di NTB yang menjadi korban gempa.
“Di NTB, antara pemerintah daerah, TNI dan Polri itu sangat kompak, banyak peristiwa yang kami alami seperti bencana di 2018, tapi Alhamdulillah karena TNI terdepan, kita bersama-sama dapat mengatasi hal itu,” ungkapnya.
Pada tahun 2019 lanjutnya, dunia dan khususnya NTB dilanda wabah Pandemi COVID-19 yang mana wabah ini hingga kini belum ditemukan vaksinnya, namun dengan sinergi antara pemerintah, TNI, dan Polri, wabah ini dapat kendalikan. “Tidak lama kemudian kita mengalami Covid 19 ini, tapi Alhamdulillah berkat support babinsa dan bhabinkamtibmas kita bisa melakukan tracking, edukasi, sosialisasi terkait wabah ini,” terangnya
Ia mengungkapkan bahwa sinergi ini menjadi energi yang luar biasa di NTB ini, dengan sinergi, kita bisa menghadapi segala permasalahan seberat apapun, bencana demi bencana yang kita alami di NTB tidak menyurutkan niat untuk membangun.
“Yang terpenting bagi kita semua adalah sinergitas dan kekompakan itu adalah kunci, dan itu kemudian akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kita, terimakasih kepada TNI Polri yang sudah sangat membantu dalam membangun Provinsi NTB yang kita cintai ini,” tutur Umi Rohmi.
Di akhir sambutannya, Umi Rohmi menuturkan bahwa TMMD ini adalah program yang sangat strategis dan sangat baik untuk dilanjutkan kedepannya karena banyak pembangunan seperti jalan tani, irigasi, rumah layak huni, jalan sekolah, jembatan dan lain sebagainya sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Dandim 1607/Sumbawa Letkol Kav Rudi Kurniawan, S.Sos, M.Tr (Han) selaku Komandan Satgas (Dansatgas) TMMD ke-109 Kodim 1607/Sumbawa menginformasikan bahwa TMMD ke 109 Kodim 1607/Sumbawa dilaksanakan selama satu bulan mulai dari tanggal 22 September hingga 21 Oktober 2020 mendatang. Sebanyak 150 personel dilibatkan terdiri dari anggota TNI, Polri, Satpol PP, Mahasiswa dan masyarakat yang bekerja secara gotong-royong.
Dansatgas menjelaskan, terdapat lima sasaran fisik yang segera diselesaikan tepat waktu yaitu pembuatan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 1100 meter dan lebar 4 meter yang menghubungkan desa Jotang menuju dusun Satowe Berang desa Empang Atas Kecamatan Empang, Pembuatan Jembatan yang berlokasi di desa Jotang.
Kemudian pembuatan Musholla Abu Bakar yang dilengkapi MCK dan tempat wudhu bertempat di dusun Jotang Atas Timur, desa Jotang, pembuatan saluran irigasi sepanjang 350 meter berlokasi di desa Jotang yang mengairi sawah seluas 45 hektar dan Rehab rumah RTLH sebanyak 9 unit. Hal tersebut sangat membutuhkan kerja keras dan semangat gotong royong agar selesai tepat waktu. (Humas NTB)