Melanjutkan kunjungan kerjanya di Bima, Pj Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si melihat langsung dan berdialog bersama para korban bencana kebakaran di Desa Monta Baru Kecamatan Lambu Kabupaten Bima, Sabtu, 21 Oktober 2023.
Dalam kunjungan itu, Miq Gita sapaannya, turut memberikan bantuan secara simbolis kepada masyarakat yang terdampak.
“Kita harus berpikir bagaimana bisa terjadi normalisasi kondisi kehidupan setelah terjadinya kebakaran, sehingga peran serta semua pihak dimungkinkan ada,” tuturnya.
Oleh karena itu, terjadinya musibah bukan untuk saling menonton. Kekuatan gotong-royong masyarakat, serta mengerahkan potensi positif dalam menangani musibah yang terjadi menjadi kunci agar segera bangkit kembali.
“Kepada Dinas Sosial, tolong dikonfirmasi PLN. Semoga bisa ada CSR atau semacamnya, PLN bisa membantu agar ada jaringan listrik yang tepat. Pentingnya PLN memberikan sosialisasi penggunaan listrik yang tepat dan aman dari bencana kebakakaran,” urai Miq Gita.
Sementara itu, mengantisipasi musim hujan mendatang, Miq Gita mengimbau Pemdes agar berbagi beban dengan cara gotong-royong, sembari menunggu solusi nyata bagi yang terdampak musibah kebakaran.
“Kalau kita tabah dan sabar pada akhirnya kita bisa bersyukur. Tiap musibah ada hikmah terbaiknya,” pesannya.
Dalam pada itu, Kepala Biro Kesra Drs. H. Sahnan, M.Pd., menyatakan Pemprov NTB membantu dan menyerahkan dalam bentuk voucher Rp.50 juta dari Baznas Provinsi NTB untuk 70 warga terdampak kebakaran. Selain itu bantuan dari Dinas Sosial Provinsi NTB dengan nominal barang sebesar Rp.62 juta lebih, berupa 160 paket makanan anak, 20 lembar Tenda Gulung, 20 paket Kid Ware, 300 paket Makanan Siap Saji, 20 paket Sandang Bayi, 50 paket Sandang Dewasa, 15 paket Food Ware, serta 5 lembar Kasur.
Sebelumnya, Kepala Desa Monta Baru Didin Priansyah, S.Sos, menyampaikan terima kasih yang mendalam terhadap perhatian Pj Gubernur NTB atas bencana kebakaran yang terjadi di Desa Monta Baru.
Sebagai informasi, kebakaran melanda kawasan padat penduduk di Desa Monta Baru, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima. Kebakaran tersebut menyebabkan 13 rumah hangus dilahap api. Penyebab terjadinya kebakaran diketahui akibat korsleting arus listrik pada salah satu rumah warga. (Sandy, Photo : Ahmad)