PERDANA, 280 JEMAAH UMROH DITERBANGKAN KE JEDDAH

PERDANA, 280 JEMAAH UMROH DITERBANGKAN KE JEDDAH

Lombok Tengah – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. H. Zulkieflimansyah, M.Sc menghadiri acara pelepasan penerbangan Perdana Lombok-Jeddah di Praya Lombok Tengah, Rabu (4/12/2019). Dalam penerbangan perdana ini, sebanyak 280 masyarakat NTB berangkat menuju Jeddah untuk melaksanakan ibadah umroh.

Gubernur dalam sambutannya, mengucapkan terimakasih kepada para pihak yang telah terlibat mengadakan penerbangan Lombok-Jeddah ini. Ia berkata bahwa dengan terciptanya penerbangan Lombok-Jeddah, para travel agen lebih bersemangat.

“Perjalanan panjang memang selalu dimulai dengan langkah pertama. Terimakasih kepada Lion Air dan Angkasa Pura yang telah membuat langkah pertama ini menjadi mudah buat kita semua. Saya yakin, buat travel-travel agen yang ada di NTB ini, mudah-mudahan semakin bersemangat untuk menghimpun banyak jemaah kita,” imbuhnya.

Bang Zul, sapaannya, mengungkapkan bahwa, perjalanan panjang masyarakat dahulu, untuk menjalankan ibadah ke tanah suci memberikan semangat kepada masyarakat Indonesia untuk meraih kemerdekaan.

Semangat bergelora itu muncul karena masyarakat Indonesi bertemu dengan segala bentuk manusia, segala bentuk peradaban, kemudian kembali dengan tekad yang membara bahwa kita semua sama bahkan lebih baik di hadapan Allah SWT.

“Bapak ibu semua, dulu jemaah Indonesia termasuk dari NTB ini, perjuangannya luar biasa untuk sampai ke tanah suci sebelum kemerdekaan, dan ketika kembali dari tanah suci, semangat mencintai tanah air, melepaskan diri dari perbudakan dan penjajahan menjadi begitu bergelora,” ungkap Bang Zul.

Hal itulah yang membuat tentara belanda sangat ketakutan setiap jemaah haji itu pulang dari Mekah.

Gubernur menambahkan bahwa hal ini begitu hebat, karena semakin banyak dan semakin sering intensitas jemaah kita mengunjungi Arab Saudi, mengunjungi Mekah kembali menghasilkan pikiran dan perasaan yang baru untuk perbaikan, bisa dibayangkan betapa hebatnya NTB di masa yang akan datang.

“Saya berkeyakinan bahwa bapak ibu yang terbang pertama kali pada hari ini, bukan kembali hanya bawa botol air zam-zam, bukan hanya kembali dengan kopiah putih, bukan hanya kembali dengan sorban baru sebagai tanda kita sudah mengunjungi Mekah, tapi yang kita harapkan bapak ibu semua membawa pikiran, perasaan, dan semangat yang baru,” tegasnya.

Di akhir penyampaiannya, ia mengucapkan selamat jalan untuk para jemaah umroh dan meminta doa agar NTB menjadi lebih baik dan dapat terwujud menjadi NTB Gemilang.

“Selamat jalan, kami melepas dengan doa, mudah-mudahan bapak ibu sampai di tujuan, dan jangan lupa, ketika menyentuh Ka’bah, tolong doakan provinsi kita ini, mudah-mudahan Allah melindungi kita semua, Allah meringankan langkah kita semua, Allah menghadirkan kebaikan dan keberkahan untuk NTB,” tutupnya.

Kepal Dinas Perhubungan, Drs. Lalu Bayu Windia, M.Si yang juga hadir dalam acara ini mengatakan bahwa penerbangan perdana ini diharapkan dapat mendatangkan manfaat lebih banyak lagi bagi masyarakat NTB.

Perlu diketahui, pesawat Lion Air yang digunakan untuk keberangkatan ini berjenis Airbus A330 yang berkapasitas 437 penumpang, penerbangan Lombok-Jeddah dan sebaliknya ini direncanakan terjadwal sekali sebulan. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *