“Perubahan tidak hanya terjadi pada manusia atau masyarakat, namun juga terjadi pada alam di sekitar kita”, ucap Ketua Dekranasda NTB, Hj. Niken Saptarini Zulkieflimansyah dalam sambutannya pada Lombok Tenun Expo, Sabtu (27/5) di Hotel Lombok Raya.
Lombok Tenun Expo terselenggara atas kerja sama antara Dekranasda NTB dengan Gema Alam NTB yang berkonsorsium dengan Yayasan Pikul NTT dan bekerja sama dengan Ford Foundation. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh perubahan iklim global sehingga diperlukan upaya konservasi alam yang bermanfaat langsung kepada perempuan.
Menurut Bunda Niken, perubahan adalah keniscayaan sehingga kita harus mampu menghadapinya. Ia mengapresiasi upaya Gema NTB dan Yayasan Pikul NTT yang memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada perempuan terkait pewarna alam tenun.
Selain itu, yang dilakukan oleh Gema Alam NTB menurutnya sejalan dengan cita-cita NTB menjadi daerah yang mendukung upaya pemerintah Indonesia menjadi salah satu pusat busana muslim.
Lombok Tenun Expo memiliki tiga kegiatan yakni talkshow, fashion show, dan bazar pameran produk tenun pewarna alam lokal dari tiga lokasi binaan Gema Alam NTB yaitu Kelompok Tenun Rinjani (KTR) Desa Sembalun Lawang Kabupaten Lombok Timur, Kelompok Tenun Lumbung Sensek (LS) Desa Sukarara Kabupaten Lombok Tengah, dan Kelompok Tenun Bayan Tangguh (TBT) Desa Bayan Kabupaten Lombok Utara. (Atikah, Photo :Danu)