Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertahanan Nasional (ATR/BPN), Marsekal TNI (Purn.) Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. didampingi Penjabat Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si dan Forkopimda Provinsi NTB melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke sejumlah daerah di Provinsi NTB selama dua hari 25-26 Januari 2024.
Pada kunker kali ini, Menteri ATR/BPN menyerahkan sertifikat tanah dari beberapa program strategis nasional Kementerian ATR/BPN secara langsung kepada masyarakat NTB.
Mengawali kunjungan kerjanya, Menteri ATR/BPN menyerahkan sebanyak 35 sertifikat tanah bagi masyarakat di Dusun Lendang Jae, Desa Lembar, Kabupaten Lombok Barat. Sertifikat yang diserahkan merupakan program konsolidasi tanah Kementerian ATR/BPN.
“Terdapat 50 bidang tanah dari total 160 bidang tanah atau seluas 49,7 hektar yang digunakan sebagai tanah pembangunan (TP) untuk pembukaan akses jalan antara Desa Lembar dan Desa Lembar Selatan,” kata Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto di Dusun Lendang Jae Desa Lembar Kabupaten Lombok Barat pada Kamis, 25 Januari 2024.
Setelah dari Desa Lembar, Menteri ATR/BPN menuju Kelurahan Pagutan Barat, Kota Mataram menyerahkan 22 sertifikat tanah hasil dari Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Sertifikat yang diserahkan diantaranya, Sertifikat Hak Milik (SHM), sertifikat Wakaf, dan Sertifikat Rumah Ibadah untuk Pura.
“Penyerahan ini dilakukan secara door to door untuk memastikan proses penyertifikatan tanah berjalan lancar,” katanya.
Setelah itu, Menteri ATR/BPN meresmikan Gedung Kantor Pertanahan Kota Mataram. Gedung yang didirikan tahun 1978 ini berdiri di atas tanah seluas 2.170 m2, dengan sertifikat hak pakai atas nama Kementerian ATR/BPN dan telah dialih mediakan menjadi sertifikat elektronik.
“Setelah kurang lebih 45 tahun, tahun 2023 Kantor Tanah Kota Mataram dapat direnovasi secara menyeluruh, termasuk penataan loket layanan,” ujarnya. (Mawardi, Photo : Gun)